Memang tampak lucu dan menggemaskan.
Namun gemuk yang padat dan sehat, itulah yang diinginkan oleh semua para orang
tua. Gemuk yang berlebihan, atau yang lebih dikenal dengan obesitas, tidak baik
untuk kembang dan tumbuh anak. Kegemukan pada anak akan mempengaruhi aktifitas
dan perilaku anak. Mari kita pelajari lebih lanjut, faktor penyebab kegemukan
dan cara mengatasi kegemukan pada anak, serta dampak kegemukan pada anak.
Bila diminta memilih antara
potongan buah segar, air putih, dan minuman manis (sugary drink), tentu balita
akan memilih yang terakhir. Sugary drink seperti minuman bersoda, jus kemasan,
atau minuman manis lain memang bisa membuat balita kecanduan karena rasa
manisnya.
Padahal, menurut dr Fiastuti
Witjaksono, ahli gizi dari Universitas Indonesia, minuman manis biasanya
mengandung asupan gula tambahan yang bisa memicu obesitas, termasuk pada anak.
“Kita membutuhkan gula setiap
harinya sebanyak 2,5 makan atau sekitar 5 sendok teh. Jika masih muda dan aktif
bergerak, jumlah tersebut bisa ditambah. Sebaliknya, jika kita lebih banyak
duduk diam, kurangi gula,” katanya dalam acara media edukasi bertema “Better
Habits for a Better Life” yang diadakan oleh Nestle Pure Life di Jakarta
(27/1/2011).
Riset yang dipublikasikan dalam
The Lancet dan British Medical Journal menyebutkan, sugary drink bisa memicu
obesitas pada anak-anak. Bocah berusia 12 tahun yang meneguk minuman ringan
secara teratur berisiko dua kali mengalami obesitas dibanding yang tidak
mengonsumsi sugary drink.
“Sejak awal, sebaiknya anak tidak
perlu diperkenalkan rasa manis karena nanti jika sudah besar ia akan kenal
dengan sendirinya. Sebaiknya berikan anak air putih atau jus buah murni yang
banyak mengandung air,” katanya.
Ia mengatakan, kandungan gula
dalam minuman manis menyumbang 40 persen kebutuhan kalori harian. “Pemberian
madu sama saja seperti gula, karena itu perlu dikurangi,” katanya.
Fiastuti mengatakan, sejak usia 2
tahun, anak sebaiknya sudah mengonsumsi makanan keluarga, termasuk juga
kebiasaan minum air putih. “Kebutuhan anak akan air berbeda dengan orang
dewasa. Kebutuhannya disesuaikan dengan jumlah berat badan,” paparnya.
Anak-anak juga wajib dibiasakan
minum air putih karena mereka lebih aktif bergerak sehingga banyak cairan tubuh
yang terbuang. Selain air putih, kebutuhan cairan anak juga bisa diperoleh
lewat kuah sayuran, buah yang banyak mengandung air, susu atau jus yang dibuat
sendiri.
Orangtua seharusnya membantu
anak-anak mereka mengontrol berat badan dalam level yang sehat. Selain
mengurangi asupan kalori dan gula, anak juga perlu dilibatkan pada aktivitas
fisik bertenaga setiap hari dan membatasi waktu menonton televisi atau bermain
video games.
Faktor penyebab kegemukan atau
obesitas pada anak adalah :
1. Pola makan yang buruk
2. Makan atau ngemil terlalu
banyak
3. Kurangnya olahraga
4. Riwayat keluarga mengidap
obesitas
5. Penyakit medis (endokrin,
masalah-masalah neurologis)
6. Obat (steroid, beberapa obat
psikiatris)
7. Stress atas suatu kejadian
atau perubahan (perpisahan, perceraian, pindah lingkungan, kematian, pelecehan)
8. Masalah dengan keluarga atau
teman
9. Rasa rendah diri
10. Depresi atau masalah
emosional lainnya
Resiko yang dapat diakibatkan
obesitas pada anak-anak meliputi :
1. Peningkatan risiko penyakit
jantung
2. Tekanan darah tinggi
3. Diabetes
4. Masalah Pernapasan
5. Masalah Tidur
Cara untuk mengatasi obesitas
pada anak-anak dan remaja mencakup :
- Membuat Program untuk mengendalikan berat badan
- Merubah kebiasaan makan (makan perlahan-lahan, yang nantinya secara rutin)
- Mengontrol pola makan serta menyeleksi makanan yang akan dikonsumsi (mengurangi makan makanan berlemak, hindari junk food dan fastfood)
- Kontrol porsi dan mengkonsumsi sedikit kalori
- Meningkatkan aktivitas fisik (terutama berjalan) dan merubah gaya hidup lebih aktif
- Makan bersama keluarga, bukan sambil menonton televisi atau di depan komputer
- Tidak memberikan makanan sebagai hadiah
- Batasi ngemil
Itulah hal-hal yang menjadi
faktor penyebab kegemukan dan cara mengatasi kegemukan pada anak, serta dampak
kegemukan pada anak. Para orang tua tentu tidak harus khawatir lagi jika anda
bisa menerapkan cara mengatasi obesitas pada anak tersebut diatas secara
berkala. Tumbuh kembang anak harus menjadi prioritas anda dalam merawat anak.
Hindari obesitas dan kegemukan pada anak atau obesitas pada balita atau
obesitas pada bayi anda. Cegah obesitas pada anak agar anak anda memiliki balita
dan anak yang lebih sehat.
sumber : http://infodari.com/faktor-penyebab-kegemukan-dan-cara-mengatasi-kegemukan-pada-anak/
0 komentar:
Posting Komentar